Mengenal Metode Pembayaran Paylater

Sobat Pajak | 2022-15-12 17:39:06 | 2 years ago
article-sobat-pajak

Indonesia - Di zaman yang sudah serba canggih ini, perkembangan ekonomi digital membuat berbagai transaksi menjadi semakin mudah. Sobat tidak perlu membayar produk yang dibeli secara tunai, Sobat juga bisa memanfaatkan paylater sebagai metode pembayaran. 

Jika sering melakukan transaksi di berbagai marketplace, paylater tentu menjadi istilah yang tidak asing di telinga. Secara harfiah, paylater dapat diartikan sebagai “membayar nanti”. Singkatnya, Sobat bisa membeli barang yang diinginkan dengan metode pembayaran cicilan yang tidak jauh berbeda dengan kartu kredit. Akan tetapi, metode paylater tidak perlu memiliki kartu kredit. Cukup mengajukan aplikasi paylater pada perusahaan pembiayaan yang bersangkutan, tunggu sejenak hingga mendapat persetujuan dan Sobat sudah bisa langsung menggunakannya. 

Pengertian Paylater

Istilah paylater berasal dari kata “pay” yang berarti membayar dan “later” yang berarti nanti. Secara garis besar, paylater adalah metode pembayaran yang menawarkan angsuran tanpa perlu menggunakan kartu kredit. Perusahaan digital yang bersangkutan akan menalangi pembayaran lebih dahulu saat Sobat membeli produk. Kemudian, Sobat akan membayar tagihan sesuai dengan tanggal jatuh tempo pada bulan selanjutnya. Jangka waktu pembayaran pun dapat disesuaikan dengan durasi angsuran (tenor) yang Sobat pilih.

Sistem pembayaran paylater ini sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru. Sistem paylater ini lebih dikenal dengan sistem kredit. Saat ini, metode pembayaran menggunakan paylater sudah semakin populer di kalangan masyarakat karena kemudahannya dalam berbagai macam transaksi. Terlebih lagi dengan adanya promo dan cashback yang diberikan oleh penyedia layanan paylater. Selain karena adanya promo, pembayaran dengan menggunakan paylater memang membuat masyarakat dapat memperoleh barang yang dibutuhkan di hari-hari tua atau akhir bulan sebelum gajian.

Aplikasi – Aplikasi Paylater di Indonesia

Sama halnya dengan pinjaman online, terdapat banyak sekali aplikasi yang menawarkan paylater untuk menarik lebih banyak pengguna. Namun, Sobat perlu berhati-hati, karena tidak semua fitur tersebut sudah dijamin oleh OJK. Sangat penting untuk hanya menggunakan paylater yang sudah terdaftar OJK supaya transaksi lebih aman dan terhindar dari tindak kriminal. Berikut ini adalah beberapa paylater yang sudah terdaftar di OJK, antara lain:

  • SPaylater / Shopee Paylater

SPaylater hadir sebagai layanan kredit cicilan saat Sobat berbelanja di “Shopee”. Dengan memilih metode pembayaran ini, Sobat bisa membeli produk tanpa minimal pembelian dan mencicil pembayarannya sesuai jangka waktu yang dipilih. Saat ini, “Shopee” menawarkan pinjaman instan hingga Rp15.000.000 dan dapat bertambah sesuai jumlah konsumsi pelanggan dengan tenggat sampai 1 hingga 12 bulan.

  • GoPay Paylater

GoPay Paylater adalah metode pembayaran pascabayar (postpaid) yang dapat dinikmati oleh pelanggan terpilih “Gojek”. Tidak sembarangan, untuk menggunakan layanan ini, Sobat harus terdaftar sebagai bagian dari GoPay Plus dengan cara meng-upload KTP dan foto diri bersama KTP. GoPay Paylater tersedia untuk beberapa fasilitas yang tersedia di “Gojek”, seperti GoRide, GoCar, GoFood, GoSend, dan lain sebagainya.

  • Kredivo

Kredivo memungkinkan Sobat untuk mendapatkan pinjaman hingga Rp3.000.000 tanpa bunga dengan jangka waktu pembayaran satu bulan. Aplikasi paylater yang satu ini dapat digunakan di beberapa e-commerce yang bekerja sama dengan Kredivo, seperti Bukalapak, Lazada, Tokopedia, dan lain sebagainya.

  • Akulaku

Sebagai salah satu platform yang menawarkan layanan jual beli, “Akulaku” juga menyediakan layanan paylater yang memungkinkan Sobat untuk mengajukan pinjaman tunai hingga Rp15.000.000 dengan tenor beragam. Selain itu, “Akulaku” juga menyediakan dua produk paylater lainnya yaitu “Akulaku Khusus Pengguna” dan “Akulaku Khusus Merchant”.

  • Ovo Paylater

Ovo Paylater adalah aplikasi paylater yang dapat digunakan saat Sobat berbelanja di “Tokopedia”. Tidak sembarangan, layanan ini hanya dapat dinikmati oleh pengguna Ovo Premier. Untuk menjadi pengguna Ovo Premier, silakan daftar terlebih dahulu dengan cara meng-upload KTP dan foto diri bersama KTP.

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Paylater

Tidak bisa dipungkiri, bahwa setiap metode pembayaran yang digunakan tentu memiliki keuntungan dan kerugian tersendiri, begitu juga dengan aplikasi paylater. Sebelum memutuskan untuk menggunakan paylater, tidak ada salahnya mengetahui beberapa keuntungan dan kerugiannya berikut ini:

  • Keuntungan Paylater

1. Proses Pengajuan Mudah

Mulai dari proses pendaftaran, hingga mengajukan aplikasi paylater, keduanya mudah untuk dilakukan. Tinggal mengikuti saja petunjuk yang tersedia di aplikasi paylater yang digunakan.

Akan tetapi, dalam menggunakan paylater ada bunga yang harus kita bayar juga. Besarnya bunga untuk Paylater bisa berbeda-beda tergantung dari platform yang digunakan. Ada baiknya untuk mencari tahu terlebih dahulu ketentuan terkait bunga sebelum memilih untuk membayar menggunakan layanan Paylater, agar bisa disesuaikan dengan daya beli sesungguhnya.

2. Dapat digunakan kapan dan di mana saja

Seperti yang Sobat ketahui, seluruh proses pengajuan aplikasi paylater dilakukan secara online. Dengan demikian, Sobat bisa menggunakan paylater kapan dan di mana saja saat dibutuhkan, terutama dalam keadaan mendesak.

3. Tenggat waktu fleksibel dan bisa tanpa bunga

Keuntungan lain dari penggunaan paylater adalah tenggat waktu (tenor) yang fleksibel. Setiap penyedia layanan paylater menawarkan berbagai tenor yang berbeda. Umumnya, masa tenor yang ditawarkan adalah 3 sampai 12 bulan. Beberapa penyedia layanan paylater juga menawarkan pinjaman tanpa bunga sama sekali.

  • Kerugian menggunakan paylater

1. Menjadi lebih konsumtif

Kerugian pertama dari menggunakan paylater adalah dapat membua Sobat menjadi lebih konsumtif. Dengan bunga rendah dan berbagai tawaran yang tidak kalah menarik lainnya, Sobat bisa kehilangan kendali dan akhirnya membeli barang-barang yang diinginkan begitu saja, tanpa melakukan perhitungan yang matang. Perlu diingat, paylater adalah metode pembayaran yang membuat Sobat lebih mudah untuk memenuhi kebutuhan mendesak.

2. Tagihan pembayaran membengkak

Selain membuat menjadi lebih konsumtif, kerugian dari menggunakan paylater selanjutnya adalah membuat tagihan pembayaran membengkak. Oleh sebab itu, sebelum menggunakan paylater sebaiknya pilih dengan bijak apa saja produk yang Sobat butuhkan secara mendesak.

Pasalnya, ketika seseorang menunggak tagihan Paylater, orang tersebut dianggap terlambat membayar, dan platform umumnya akan mengenakan denda keterlambatan yang berbeda-beda sesuai dengan ketentuan. Oleh karena itu, pastikan untuk menyelesaikan cicilan serta tagihan tepat waktu agar tidak terkena denda yang akan membuat nilai tagihan membengkak semakin besar.

3. Masalah Keamanan

Selanjutnya, kerugian ketiga dari menggunakan paylater adalah masalah keamanan. Jika dibandingkan dengan kartu kredit bank, keamanan dari paylater masih tergolong rendah. Saat ini, tidak sedikit penyedia layanan paylater yang menawarkan berbagai penawaran menarik, namun tidak terjamin keamanannya. Oleh sebab itu, pastikan aplikasi paylater yang Sobat gunakan sudah dibawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

 

Nah, itu dia informasi seputar Paylater, semoga dapat menambahkan pengetahuan dan wawasan kalian ya Sobat. 

Jika Sobat ingin mencari informasi lainnya terkait UMKM, perpajakan, dan berita terkini, silahkan kunjungi website kami di Sobat Buku dan Sobat Pajak, atau melalui media sosial kami di Instragram dan Facebook.

Article is not found
Article is not found