Peran Mitra Bisnis dalam Berusaha

Indonesia - Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi dari mitra bisnis adalah rekan/partner dalam mengadakan bisnis. Setiap operasional bisnis, seperti mengatur SDM, mengelola arus keuangan, mempersiapkan infrastruktur perusahaan, dan hal lainnya bisa dikerjakan bersama rekan bisnis. Tidak sedikit usaha yang melakukan kerjasama dengan mitra bisnis agar bisnis yang dijalankan bisa tetap bertahan. Namun hubungan ini bisa berlangsung lama jika memang kedua perusahaan sama-sama berjalan dengan prinsip yang sama.

Tujuan Mitra Usaha dalam Berbisnis

Berikut beberapa tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah perusahaan dengan adanya kemitraan:

• Membangun perusahaan

Peran kemitraan bisnis yang pertama adalah mampu membangun dan mengembangkan perusahaan. Menjalin hubungan mitra dengan perusahaan lain di berbagai skala akan memberikan keuntungan, terutama bagi perusahaan yang berkembang atau baru saja berdiri. TIdak hanya membuat usaha besar, namun juga memperluas jaringan usaha.

• Menumbuhkan perekonomian

Dengan adanya hubungan kerjasama menjadikan pencapaian tujuan bisa dilakukan dengan lebih optimal. Kedua pihak bisa melakukan inovasi yang saling sudah dibicarakan untuk adanya kemajuan bersama agar bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi antara dua atau lebih perusahaan yang bekerjasama.

• Menjalin hubungan sosial

Selain untuk tujuan ekonomi, mitra usaha juga bisa dijalin atas dasar keinginan untuk menciptakan hubungan sosial yang baik dengan perusahaan lain. Jadi tidak semata dijalankan untuk menumbuhkan perekonomian perusahaan, namun perusahaan juga bisa melakukan gerakan kemanusiaan untuk tujuan sosial.

Cara Mencari Mitra Bisnis yang Tepat

Mitra usaha bisa dilakukan oleh dua perusahaan atau lebih. Tentunya tiap perusahaan tidak memiliki bidang dan pencapaian yang sama. Maka dari itu perlu adanya hal yang harus diperhatikan agar bisa mendapatkan rekan bisnis yang tepat, Berikut caranya:

• Memeriksa Rekam Jejak Bisnisnya

Hal pertama yang harus dilakukan adalam memeriksa rekam jejak bisnisnya, baik itu dari perusahaannya maupun pemiliknya. Dengan mengetahui riwayatnya, bisa membantu mencegah hal-hal yang tidak diingikan.

• Mempunyai Kesamaan visi dan Misi

Dengan memeiliki kesamaan visi dan misi, maka hubungan kemitraan bisa terjalin dengan cepat dan hubungan kemitraan bisa terjalin dalam waktu jangka panjang.

• Dapat Saling Melengkapi dan Menutupi Kelemahan

Perusahaan juga perlu mengecek keseimbangan kompetensi antara kedua belah pihak. Sebagai contoh Perusahaan A memiliki kemampuan yang baik dalam hal marketing konvensional, sedangkan Perusahaan B mempunyai kemampuan dalam marketing digital. Perusahaan C membutuhkan marketing konvensional, maka perusahaan yang ideal menjadi mitra bisnis adalah perusahaan A.

• Melihat Kondisi Keuangan Calon Mitra Usaha

Keadaan keuangan yang baik dari mitra usaha juga perlu diperhatikan. Semakin baik kondisi keuangannya, maka kredibilitas perusahaan juga semakin terjamin dan terhindar dari utang-utang yang dapat membuat perusahaan bangkrut.

• Komunikatif dan memiliki Koordinasi yang Jelas

Dalam hal kerjasama, komunikasi memiliki peran yang penting agar tujuan dari kerjasama tersebut bisa tercapai. Tidak hanya itu, koordinasi yang baik juga diperlukan dalam melakukan kerjasama, agar keberhasilan bisa tercapai dan masalah bisa terselesaikan.

Dalam berbisnis, semua perusahaan tentunya tidak sempurna, tidak semua mempunyai bidang dan pencapaian yang sama. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar bisa mendapatkan mitra bisnis yang tepat dan tujuan bersama bisa tercapai.